Contekan.net – Apakah kamu tahu apa saja yang termasuk organ peredaran darah pada manusia? Setiap manusia memiliki sistem peredaran darah yang didukung oleh beberapa organ penting yaitu pembuluh darah, jantung dan jaringan darah. Bagaimana jika terjadi gangguan pada organ peredaran darah?
Kinerja dan fungsi organ peredaran darah yang baik akan membuat seluruh organ di tubuh manusia berfungsi dengan baik pula, begitu pun sebaliknya. Itulah mengapa sangat penting untuk menjaga kesehatan organ peredaran darah agar fungsinya berjalan maksimal.
Daftar Isi
Penyebab Gangguan pada Organ Peredaran Darah Manusia
Perlu diketahui bahwa organ peredaran darah memiliki fungsi yang sangat penting bagi tubuh manusia. Organ tersebut akan membawa oksigen serta nutrisi yang masuk dan mengalirkannya ke seluruh sel-sel di tubuh, selain itu juga membuang produk limbah sisa metabolisme.
Jika organ tersebut mengalami gangguan, maka hal itu akan membuat proses penyaluran oksigen dan nutrisi ke dalam tubuh terhambat sehingga bisa menimbulkan masalah kesehatan. Kira-kira, apa saja ya penyebab gangguan organ peredaran darah pada manusia?
· Pola Hidup yang Tidak Sehat
Salah satu penyebab gangguan organ peredaran darah adalah pola hidup yang tidak sehat. Misalnya saja suka begadang dan kurang istirahat, jarang melakukan olahraga, kurang asupan buah dan sayur hingga pola makan yang tidak sehat dan sembarangan.
Ketika kamu jarang berolahraga dan sering mengkonsumsi makanan yang tidak sehat, maka hal itu akan membuat berat badan meningkat dan menimbulkan obesitas. Kondisi ini akan membuat organ peredaran darah terganggu sehingga tidak bisa berfungsi secara optimal.
· Adanya Trauma
Gangguan organ peredaran darah pada manusia juga bisa disebabkan adanya trauma yang mengakibatkan kerusakan pada pembuluh darah. Misalnya saja cedera yang membutuhkan proses penyembuhan cukup lama, serta memar akibat benturan yang menyebabkan darah menggumpal.
· Faktor Keturunan atau Genetik
Gangguan yang terjadi pada organ peredaran darah bisa disebabkan karena faktor internal seperti keturunan atau genetik. Sebagai informasi, gangguan organ peredaran darah seperti hipertensi dan jantung koroner bisa diturunkan dari orang tua kepada anaknya.
· Pembengkakan Pembuluh Darah Arteri (Aneurisma)
Salah satu faktor penyebab gangguan pada organ peredaran darah yaitu pembengkakan pada pembuluh darah arteri atau dikenal dengan istilah aneurisma. Kondisi ini biasanya sering terjadi pada organ otak, usus, limpa maupun belakang lutut.
Terjadinya pembengkakan pembuluh darah bisa mengakibatkan risiko yang cukup berbahaya. Karena jika pecah bisa menyebabkan pendarahan di organ dalam. Sebagai contoh pecahnya pembuluh darah arteri di otak. Hal itu akan menyebabkan risiko fatal seperti stroke dan mengancam keselamatan jiwa.
· Hipertensi
Gangguan kesehatan pada organ peredaran darah juga bisa disebabkan adanya hipertensi atau tekanan darah tinggi. Pada kondisi yang parah dengan tekanan darah tinggi di atas batas normal, hal itu bisa memicu pecahnya pembuluh darah kapiler. Jika terjadi di otak, maka bisa menimbulkan kerusakan otak.
· Adanya Fenomena Raynaud
Secara alami tubuh akan menyesuaikan diri dengan suhu dingin di sekitarnya dengan cara pembuluh darah yang menyempit sehingga menghambat peredaran dan aliran darah. Kondisi ini ditandai dengan warna ujung jari yang berubah menjadi biru, mati rasa, kesemutan hingga terasa dingin.
Fenomena tersebut dikenal dengan istilah raynaud. Dan tahu tidak, kalau ternyata fenomena raynaud bukan hanya terlihat pada jari tangan saja, tapi juga di beberapa bagian tubuh yang lain. Seperti hidung, telinga, hingga pada jari kaki.
Gangguan pada organ peredaran darah manusia adalah hal penting yang harus diperhatikan dan sebisa mungkin dicegah agar tidak menimbulkan risiko yang berbahaya seperti stroke dan kematian. Salah satunya bisa dengan menerapkan pola hidup yang sehat. Sering-sering olahraga ya!
